Warga Aceh Diminta Perketat Prokes Hadapi Kasus Covid-19 mulai Tinggi di Aceh

Sekretaris Daerah Aceh, Taqwallah, memantau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19, di Gedung Banda Aceh Convention Center, Sabtu (5/6/2021). Foto: (Humas Pemprov Aceh)

AV-Banda Aceh: Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah kembali mengingatkan, kasus positif Covid-19 yang mulai melonjak di Indonesia dan juga di Aceh dalam beberapa waktu terakhir.

Taqwallah menyebut ASN untuk terus menjaga protokol kesehatan dengan menghindari kerumunan dan membatasi pergerakan jika tidak terlalu penting.

“Jangan sering-sering ke warung kopi, jangan ke pesta,” ujar Taqwallah dalam ritual zikir dan doa pagi di Gudang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh, di Jalan Fatahillah, Banda Aceh, Selasa (1/3).

Selain meminta ASN meningkatkan kewaspadaan, Taqwallah juga meminta Kepala Dinas PUPR Aceh Mawardi untuk menjelaskan kondisi dinas tersebut. Di antaranya terkait peralatan kerja yang dimiliki dinas, seperti alat berat dan peralatan lainnya.

Taqwallah juga meminta Mawardi menjelaskan jumlah jalan dan jembatan yang pembangunannya berada di bawah tanggungjawab Pemerintah Aceh.

Diketahui, zikir dan doa rutin Pemerintah Aceh dimulai pukul 08.00 WIB pagi, dengan dipandu dari Gedung Sekretariat Daerah Aceh serta diikuti secara virtual oleh para Aparatur Sipil Negara di Sekretariat Daerah Aceh dan Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA). Sementara Sekda Aceh mengikuti jalannya kegiatan itu setiap harinya dari berbagai lokasi yang berbeda.

Selain para ASN Setda Aceh dan SKPA, peserta zikir dan doa adalah para siswa dan guru SMA, SMK dan SLB di seluruh Aceh. Mereka mengikuti zikir secara daring dari sekolah dan kantor masing-masing.

Setiap SKPA yang memiliki UPTD dan aparatur di kabupaten/kota juga mengikuti kegiatan doa dan zikir tersebut secara virtual dan serentak pada jam yang telah ditentukan, yakni menjelang dimulainya jam perkantoran. (RED)

Berita Lain: