AV-Aceh Timur: Tidak memiliki biaya untuk berobat, Mulyani (15), seorang anak warga Desa Alue Bate, Kecamatan Peudawa Rayeuk, Aceh Timur terpaksa dirawat dikadang sapi.
Menurut Nurhayati, Ibu kandung Mulyani, sakit yang diderita putrinya sejak tahun 2014 lalu. Saat itu, putrinya juga pernah mendapatkan perawatan di rumah sakit umum dr.Zubir Mahmud Idi Rayeuk.
Mulyani yang sempat dirawat selama 1,5 bulan sebelumnya divonis menderita rematik oleh dokter. Kini, karena tidak ada biaya untuk berobat Mulyani hanya diobati secara tradisional. Setiap hari pihak keluarga menempatkan anak ini di kandang sapi untuk diasapi.
Melihat kondisi Mulyani yang terus memburuk, kepala Desa Alue Bate, Friznal Wahyudi mengaku telah melaporkan kondisi kesehatan warganya ke pemerintah setempat. Namun, hingga kini belum mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Perangkat desa setempat mengaku tidak dapat berbuat banyak untuk membantu pengobatan Mulyani. Mereka berharap pemerintah segera membantu pengobatan anak dari keluarga miskin ini. (Said Maulana)
