Syech Fadhil: PLN, Jangan Padamkan Listrik Selama Ramadan di Aceh

Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi (Dok: Pribadi)

AV-Banda Aceh: Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi meminta jajaran Perusahan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah Aceh memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat selama Ramadan 2022. Bahkan ia berharap PLN tidak melakukan pemadaman listrik bergilir selama April mendatang.

“Kita minta PLN untuk memberikan pelayanan optimal. Jangan sampai listrik sering padam jelang Ramadan. Kebiasaan buruk di Aceh, selama Ramadan listrik sering padam, padahal aktivitas di malam hari semakin banyak selama puasa,” kata pria yang akrab disapa Syech Fadhil di Banda Aceh, Rabu (2/3)

Syech Fadhil memberikan contoh, adanya laporan bahwa di Desa Tampur Paloh, Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur telah terjadi pemadaman listrikberlangsung hampir satu bulan lebih dan tak kunjung diperbaiki.

“PLN Aceh harusnya segera merespon hal ini. Kasihan warga di Tampur Paloh yang hidup tanpa penerangan selama sebulan lebih serta sebentar lagi menyambut bulan suci Ramadan,” sebutnya.

Politisi yang dekat dengan dayah di Aceh ini meminta PLN Aceh untuk segera merespon keluhan warga di Tampur Paloh. Sebab, kebutuhan pasokan listrik di wilayah tersebut sangat dibutuhkan untuk aktivitas masyarakat setempat.

“Meski mereka tinggal di pedalaman, mereka juga warga Aceh,” tuturnya.

Menurutnya, PLN harus memastikan ibadah puasa seluruh warga di Aceh berlangsung nyaman tanpa pemadaman listrik bergilir. Apalagi sampai ada pemadaman listrik total, seperti yang terjadi di Tampur Paloh,” tegas Syech Fadhil.

Sebelumnya warga Tampur Paloh, Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur, mengeluhkan soal pemadaman listrik yang masih terus terjadi wilayah tersebut. Pasalnya, listrik padam sudah lebih dari sebulan dan tak ada tindakan apapun dari terkait.

Warga Tampur Paloh,Mustafa mengeluhkan perihal yang dihadapi masyarakat di pedalaman Aceh Timur itu kepada politisi muda alumni Al Azhar Kairo Mesir tersebut.

“Sudah lebih dari satu bulan padam bang. Kami yang tinggal di Tampur Paloh dan beberapa desa lainnya di Simpang Jernih tidak tahu harus mengadu kemana lagi. Makanya kami mohon diberitakan agar dibaca sama orang PLN,” pungkas Mustafa. (FD)

Berita Lain: