AV-Banda Aceh: Kepolisian Daerah (Polda) Aceh Bekerjasama dengan Ikakatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Aceh menggelar Vaksinasi Goes To Cafe di Kota Banda Aceh.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil Audiensi Pengurus IDI Wilayah Aceh bersama Kapolda Aceh pada 20 September 2021.
Ketua IDI Wilayah Aceh DR. Dr. Safrizal Rahman menyambut baik keinginan Kapolda Aceh Irjen Pol Drs Ahmad Haydar yang merangkul organisasi profesi khususnya dokter dalam upaya percepatan vaksinasi covid-19 Aceh ini.
Pada pertemuan tersebut diagendakan kegiatan Vaksinasi di area publik dengan sasaran utama adalah Cafe, yang memang Aceh dikenal dengan 1001 Warung Kopi. Atas inisiasi ini, Minggu (26/9).
Kegiatan Vaksinasi covid-19 di 2 Cafe yaitu NEW NORMAL Cafe dan 26 Premium Caffee. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Aceh Dr. Hanif mengaku pihaknya akan mendukung penuh kegiatan Vaksinasi seperti ini, bentuk Kolaborasi Unsur Pemerintah dan Organisasi Profesi. Kegiatan Goes To Cafee ini akan kita jadikan agenda rutin dalam upaya percepatan capaian Vaksinasi covid-19 yang bertujuan melindungi masyarakat Aceh.
“Mari kita dukung bersama,” kata Dr Hanif dalam keterangannya Senin (27/9)
Kegiatan yang berlangsung pada hari minggu ini, juga didukung penuh oleh pelaku usaha cafee dan warung kopi. Mereka sangat berterimakasih atas kegiatan ini seperti ini. Dr. Safrizal menyampaika ingin mengajak masyarakat agar tidak perlu takut untuk divaksin. Apalagi Vaksinasi covid-19 ini bisa dilakukan dimana saja, yang penting tata cara pelaksanaan vaksinasi dilakukan sesuai dengan alur pelaksanaan Vaksinasi atau SOP.
“jadi dilakukan oleh tim yang memang sudah disiapkan sebagai pelaksana Vaksinasi,” sebutnya.
Adapun 2 Cafe yang menjadi tempat pelaksanaan Vaksinasi ini mendapat Sertifikat Penghargaan yang diserahkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Aceh sebagai Cafe Peduli covid-19 Aceh.
Seluruh karyawan yang bekerja di ke-dua cafe ini juga ikut divaksinasi, sehingga bisa memberikan perlindungan tidak hanya bagi mereka sendiri, namun juga bagi para pengunjung cafe tersebut.
“Cafe seperti ini yang kita harapkan akan banyak hadir di Aceh, tidak hanya mematuhi protokol kesehatan, tapi juga berkontribusi dalam Program Nasional” kata ketua pelaksana kegiatan Dr. Masry yang berprofesi sebagai dokter ahli anestesi ini.
Kegiatan ini diharapkan dapat menimbulkan persepsi dimasyarakat bahwa untuk Vaksinasi, tidak hanya dilakukan difasilitas kesehatan, tapi juga dapat dilakukan sambil menikmati kopi Aceh bersama keluarga dan rekan serta kolega.
Pada kegiatan ini berhasil divaksinasi 11 Anak usia sekolah, Lansia 3 orang dan masyarakat umum 98 orang dengan total 112 orang. Pihak pelaksana juga menyampaikan tidak mendapatkan laporan adanya efek samping dari vaksinasi yang telah dilakukan atau yang dikenal dengan KIPI.
Selain Polda Aceh, Dinas Kesehatan Aceh dan IDI Wilayah Aceh, kegiatan ini juga didukung oleh komunitas RBA (Road Bike Aceh) yang memberikan doorprize kepada peserta vaksinasi.
Kegiatan Goes To Cafe ini akan dilaksanakan secara reguler setiap hari minggu di seluruh cafe di Aceh. Dengan demikian capaian Vaksinasi covid-19 Aceh ini dapat optimal dan harapan kita tentunya akan memberikan perlindungan bagi masyarakat Aceh dari covid-19 dengan terbentuknya Herd Immunity. Mari kita duukung kegiatan vaksinasi Goes To Cafe ini dan tetap patuhi protokol kesehatan. (RED)
Berita Lainnya:
- Video: Tinjau Percepatan Vaksin di Kota Langsa, Kapolda Minta Semua Pihak Dukung Vaksinasi
- Video: Siswi SMK di Aceh Tumbang Usai Disuntik Vaksin di Sekolah
- Polisi Tangkap 22 Pemain dan Penjual Chip Game Higgs Domino di Aceh
- Gubernur, Kapolda, dan Pangdam Ikuti Serbuan Vaksinasi dan Baksos AKABRI 98
