AV – Banda Aceh: Memancing ikan mungkin sudah biasa, bagaimana jika yang dipancing adalah seekor buaya dengan bobot 8000 kilogram dan panjang sekitar 4,96 meter di Rantau Gedang, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil.
Kepala BKSDA Aceh Sapto Aji Prabowo mengatakan reptil ini ditangkap dengan menggunakan pancing setelah keberadaan meresahkan warga.
“Penangkapan buaya ini dilakukan warga pada Sabtu (8/4) lalu. Kami mendapat informasi sehari setelahnya, ketika tim BKSDA tiba di lokasi, masih ada mata pancing di kerongkongan buaya tersebut,” katanya.
Kini, hewan pemakan daging itu sudah diamankan di kantor Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh. Reptil ini dikurung di dalam kandang berukuran besar. Untuk makanan, tim BKSDA memberinya ayam.
“Kondisi buaya sekarang mulai agresif kembali. Mata pancing yang tersangkut di kerongkongannya juga sudah dilepas. Satu tangannya terlihat puntung diduga akibat berantem di air sebelum berhasil ditangkap,” sebutnya.
Sapto Aji Prabowo menyebutkan saat hendak mengambil buaya tersebut, warga sempat meminta BKSDA membayar ganti rugi sebesar Rp 5 juta.
“Tapi tidak kita layani permintaan tersebut. Mungkin karena mereka takut kena hukum, akhirnya mereka menghubungi tim BKSDA dan menyerahkannya,” pungkasnya. (Mulyadi)
