Banjir Setinggi 2 Meter Landa Kabupaten Aceh Selatan , Ratusan Warga Dievakuasi

Petugas mengevakuasi seorang anak korban banjir dari lantai dua rumah di Kabupaten Aceh Selatan. (Foto: Erdian JK)

AV-Aceh Selatan: Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh dan sekitarnya dalam sepekan terakhir, menyebabkan sejumlah sungai meluap. Akibatnya banjir merendam  pemukiman hingga akses jalan penghubung lintas barat –selatan Provinsi Aceh lumpuh total.

Personel gabungan yang terdiri dari Satgas SAR Aceh Selatan, Basarnas Meulaboh, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),TNI, Polri dan relawan, terus melakukan evakuasi terhadap warga yang terjebak banjir dengan ketinggian air mencapai 2 meter hingga lebih.

Dengan menggunakan perahu karet, tim evakuasi berjibaku untuk mengangkut ratusan warga dari permukiman yang terdampak banjir menuju lokasi yang lebih aman.

Meski kondisi cuaca hujan, tim gabungan terus melakukan penyisiran yang terfokus pada dua titik desa terparah yakni, Desa Cot Bayu, Kecamatan Trumon Tengah dan Desa Padang Harapan, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan.

Karna terbatasnya armada perahu karet, tim gabungan terpaksa melakukan evakuasi secara bergantian.

Hingga saat ini, tercatat sedikitnya ada 153 kk serta ratusan jiwa yang bermukim di dua desa terparah terdampak bajir di Aceh Selatan yakni Desa Padang Harapan dan Desa Cot Bayu, saat ini harus segera dievakuasi, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Kepala Desa Cot Bayu, Faisal mengatakan, dirinya merasa was-was dengan kondisi banjir yang melanda desanya. Pasalnya intensitas hujan yang masih tinggi terus mengguyur wilayah Kecamatan Trumon dan sekitarnya.

“Saat ini sebagian warganya sudah berhasil dievakuasi ke posko pengungsian,” kata Faisal.

Hingga Jumat sore (4/11), tim gabungan terus melakukan penyisiran di wilayah permukiman agar warga yang terjebak banjir , untuk segera dievakuasi ketempat yang lebih aman. Mengingat saat ini wilayah Kabupaten Aceh Selatan,  masih diilanda hujan dengan intensitas yang cukup tinggi.

“Kita fokus evakuasi warga yang terjebak banjir, terutama anak-anak, wanita dan lansia,” kata Mayfendri, Ketua Satgas SAR Aceh Selatan. (Erdian JK)

Berita Lain: