AV-Langsa: Sejumlah warga yang mengatasnamakan aliansi elemen sipil menggugat berunjuk rasa di depan Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Provinsi Aceh, Senin (17/7/2023).
Aksi tersebut dilakukan buntut kekecewaan warga teradap kepemimpinan kepala kantor bea dan cukai Kota Langsa yang dianggap telah melakukan pembiaran terhadap maraknya peredaran rokok illegal.
Dalam orasinya warga meminta Kepala Bea Cukai Kota Langsa, Sulaiman dan sejumlah pejabat di kantor tersebut dicopot dari jabatannya karena dianggap telah melakukan pembiaran dan bekerjasama dengan para cukong rokok ilegal yang saat ini marak beredar di Kota Langsa.
Warga juga meminta semua kasus penangkapan barang illegal di wilayah Kota Langsa diusut tuntas hingga sampai ke pengadilan.
Seorang pengujuk rasa, Sayid Zahirsyah, mengatakan, selama ini bea cukai kota langsa hanya menyita rokok dari kios-kios masyarakat kecil. Sedangkan yang membawa rokok illegal dengan jumlah besar pelakunya kerap dilepaskan.
Sayid menduga, para petinggi di Kantor Bea Cukai Kota Langsa bekerja tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dan membiarkan kerugian negara di sector cukai.
Menyikapi aksi unjuk rasa warga, kepala kantor bea dan cukai kota langsa, sulaiman, mengaku, selama ini pihaknya telah melakukan pekerjaan sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.
Aksi unjuk rasa tersebut nyaris ricuh saat pengunjuk rasa membakar ban bekas di halaman kantor tersebut.
Unjuk rasa ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan oleh warga. Sebelumnya kepala kantor bea dan cukai kota langsa sulaiman enggan menjumpai para pengunjukrasa.[MC]
Berita Lain:
- Video: Bea Cukai Langsa Gagalkan Penyelundupan Rokok Asal Vietnam
- Video: Bea Cukai Aceh Razia Rokok Ilegal
- Video: Polisi Tangkap Mahasiswi di Aceh Barat Pengedar Narkotika
- Anak Petani Penderita Anemia Aplastik Butuh Uluran Tangan Dermawan
- Video: Pelaku Pembakaran Hutan di Aceh Tengah Ditangkap