Wali Nanggroe Bertemu JK Bahas Perkembangan Perdamaian Aceh 

AV – Jakarta: Kabag Humas Wali Nanggroe Aceh M. Nasir Syamaun menyebut bahwa Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) periode 2004-2009, Jusuf Kalla (JK) berjanji akan segera menyikapi terkait perkembangan situasi perdamaian dan politik Aceh dengan melakukan komunikasi dengan kementerian dan Presiden Jokowi.

Perihal itu disampaikan JK saat menggelar pertemuan dengan Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Al Haytar di Kawasan Kaboyoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis  (29/4) malam.

“Perkembangan perdamaian dan politik di Aceh saat ini masih penuh dinamika, baik antara Pemerintah Pusat dengan Aceh, dan dinamika di Aceh sendiri. Kami tetap komit dan konsisten untuk mempertahankan apa yang telah dicapai, dan memperjuangkan apa yang menjadi hak Aceh sesuai perjanjian MoU Helsinki,” kata Wali Nanggroe dalam keterangannya, Sabtu (1/5).

Pertemuan ini merupakan rangkaian kerja Wali Nanggroe di Ibukota RI beberapa hari terakhir, guna mengkoordinasikan perkembangan terkini Aceh, pertemuan Wali Nanggroe dengan JK selaku mantan Wakil Presiden dua periode dan tokoh kunci perundingan RI-GAM 2005 silam, juga merupakan kunjungan balasan.

“Desember 2020 lalu, JK datang langsung ke Meuligoe Wali Nanggroe di Aceh Besar, dan sekarang Wali Nanggroe berkunjung ke tempat JK. Untuk tindak lanjut pertemuan di Aceh, dan silaturrahmi,” sebut M. Nasir.

Pertemuan itu turut dihadiri oleh Mualem sapaan akrab H. Muzakir Manaf selaku Ketua KPA-PA, Staf Khusus DR. M. Raviq, dan Katibul Wali Nanggroe Azwardi Abdullah.

Kepada para tokoh Aceh itu, JK mengaku akan segera menyikapi informasi itu baik kepada kementerian terkait, dan kepada Presiden Jokowi langsung. (RIL)

Berita Lain: