AV – Aceh Timur: Sedikitnya 68 Desa di Kabupaten Aceh Timur, Aceh terendam banjir dengan ketinggian 30 sentimeter hingga satu meter. Desa yang terendam banjir tersebar di sembilan Kecamtan.
“Di Kecamatan Pante Bidari, tepatnya di Desa Sijudo ketingian air 1 meter dan Desa pelalu yang terisolir ketingian air mencapai 2 meter,” kata Kepala BPBK Aceh Timur, Syahrizal Fauzi.
Syahrizal mengatakan, di beberapa Kecamatan banjir sudah mulai surut dan banyak kepala keluarga yang telah pulang ke rumahnya masing – masing, namun masih ada 179 KK yang mengungsi ke rumah tetangga dan keluarga lainnya. Intensitas hijan yang tinggi mengakibatkan banjir terus meluas.
“Awalnya banjir melanda kawasan timur meliputi kawasan Ranto Peureulak dan Peudawa, kini banjir mulai mengepung kawasan utara meliputi Julok dan Nurussalam,” imbunhaya.
Ia menjelaskan, saat ini pihaknya terus melakukan pendataan terhadap korban dan titik lokasi yang terdampak banjir. Selanjutnya, suplai bantuan juga telah disalurkan ke beberap titik pengungsian.
“Tim Reaksi Cepat BPBD Aceh Timur hingga saat ini telah memberikan bantuan masa panik bagi penyintas banjir, data sementara sebanyak 6.799 KK atau 23.995 jiwa terdampak banjir di Aceh Timur,” pungkasnya.
Adapun kecamatan yang mengalami dampak banjir di Aceh Timur meliputi Kecamatan Indra Makmur, delapan desa, 632 KK, 2.210 jiwa, Banda Alam enam desa, 20 KK, 93 jiwa, Idi Timur tujuh desa, 161 KK, 541 jiwa. Sedangkan di Kecamtan Ranto Peureulak delapan desa, 994 KK, 3.420 jiwa, Julok 19 desa, 1.249 KK, 4.132 jiwa, Peudawa tujuh desa, 308 KK, 1.186 jiwa, Idi Tunong tiga desa, 190 KK, 751 jiwa dan Nurussalam tujuh desa, 253 KK, 1.022 jiwa.(M Ali)
